PAMERAN seni rupa tunggal bertajuk ‘Meringkus Waktu’ karya perupa Katirin di Tujuh Bintang Art Space Jalan Sukonandi 7 Yogya, dibuka Kepala Taman Budaya Yogyakarta, Dra Dyan Anggraini Rais, Sabtu (17/4) malam.
Eloknya, sejumlah lukisan karya Katirin malam itu langsung laku dibeli 8 kolektor lukisan.
Salah satu kolektor lukisan, Dr Oei Hong Djien, setelah mengamati karya Katirin secara spontan langsung pesan lukisan berjudul ‘Waiting for Your Love’ ukuran 120 X 145 cm, bahan cat acrylic dan kanvas dibuat 2009. Pameran seni rupa ‘Meringkus Waktu’ bertema menunggu memajang puluhan lukisan dan patung kayu masih berlangsung hingga 2 Mei 2010 mendatang. Di antaranya, berjudul ‘Waiting #1’,’Waiting #2’, ‘Waiting #3’, ‘Waiting for The President Call’, ‘The Legend’ dan lukisan lainnya.
Dr Oi Hong Djien mengungkapkan, lukisan karya Katirin yang dipajang luar bisa kejutan dan ada kemajuan mulai dari gagasan, konsep hingga teknik divisualkan karyanya kreatif dan variatif. ”Salah satunya, lukisan ‘Waiting for Your Love’ sangat bagus dan tanpa pikir panjang langsung kupesan untuk dikoleksi di museumku. Aku melihat pameran seni rupa tunggal karya Katirin sangat bagus layak diapresiasi,” tandas Oi Hong Djien.
Katirin mengisahkan, puluhan lukisan yang digelar semua karya terbaru dikerjakan tahun 2009 dan 2010. Dr Oi Hong Djien mengoleksi 1 lukisan kali pertama tahun 2004. ”Kini, dalam momentum saya pameran tunggal kembali mengoleksi 1 lukisan. Tentu saja, aku senang pameran lukisan tunggal mendapat respons positif dan laku dikoleksi kolektor. Termasuk, Dr Oi Hong Djien tergoda mengoleksi lukisan karyaku lagi,” kata Katirin. (Cil)-s
dari Harian Kedaulatan Rakyat
Eloknya, sejumlah lukisan karya Katirin malam itu langsung laku dibeli 8 kolektor lukisan.
Salah satu kolektor lukisan, Dr Oei Hong Djien, setelah mengamati karya Katirin secara spontan langsung pesan lukisan berjudul ‘Waiting for Your Love’ ukuran 120 X 145 cm, bahan cat acrylic dan kanvas dibuat 2009. Pameran seni rupa ‘Meringkus Waktu’ bertema menunggu memajang puluhan lukisan dan patung kayu masih berlangsung hingga 2 Mei 2010 mendatang. Di antaranya, berjudul ‘Waiting #1’,’Waiting #2’, ‘Waiting #3’, ‘Waiting for The President Call’, ‘The Legend’ dan lukisan lainnya.
Dr Oi Hong Djien mengungkapkan, lukisan karya Katirin yang dipajang luar bisa kejutan dan ada kemajuan mulai dari gagasan, konsep hingga teknik divisualkan karyanya kreatif dan variatif. ”Salah satunya, lukisan ‘Waiting for Your Love’ sangat bagus dan tanpa pikir panjang langsung kupesan untuk dikoleksi di museumku. Aku melihat pameran seni rupa tunggal karya Katirin sangat bagus layak diapresiasi,” tandas Oi Hong Djien.
Katirin mengisahkan, puluhan lukisan yang digelar semua karya terbaru dikerjakan tahun 2009 dan 2010. Dr Oi Hong Djien mengoleksi 1 lukisan kali pertama tahun 2004. ”Kini, dalam momentum saya pameran tunggal kembali mengoleksi 1 lukisan. Tentu saja, aku senang pameran lukisan tunggal mendapat respons positif dan laku dikoleksi kolektor. Termasuk, Dr Oi Hong Djien tergoda mengoleksi lukisan karyaku lagi,” kata Katirin. (Cil)-s
dari Harian Kedaulatan Rakyat